ASPEK PENGEMBANGAN PSIKOMOTORIK PESERTA DIDIK
Jurnal
Untuk
Memenuhi Tugas Mata Kuliah Perkembangan Belajar Peserta Didik
Yang
dibina oleh Bpk. Nur Widodo
Oleh
:
Genius Anggara Putra 201210070311138
Tiara Cahyaning Putri 201210070311164
Nindi Nazula Fajarini 201210070311170
·
Identitas
Kelompok :
1.
If’alul Naufal (201210070311136 )
2.
Fidrianti (201210070311154 )
3.
Desi Wulansari (201210070311166 )
·
Judul
: Aspek Pengembangan Psikomotorik Peserta Didik
·
Ringkasan
Materi :
Pengertian
:
Psikomotorik
adalah berhubungan atau mengarah kepada akibat-akibatmotor dari proses mental
(kerja otak).
Ciri khas
dari keterampilan motorik adalah otomatisme, yaiturangkaian gerak-gerik yang
berlangsung secara teratur dan berjalan lancar tanpa
dibutuhkan banyak refleksi atau berfikir terhadap apa yang harusdilakukan dan
mengapa harus mengikuti suatu gerakan.
Pentingnya
perkembangan psikomotorik dalam pembelajaran:
Kemampuan psikomotorik hanya bisa dikembangkan dengan latihan latihan yang menuju
kearah peningkatan kemampuan anak. Pengembangan ini memerlukan rangsangan yang kuat
agar perkembangan potensi psikomotorik anak bisa optimal.
Peningkatan potensi perkembangan psikomotorik merupakan salah satu faktor
yang sangat penting dalam kesuksesan pengajaran. Dengan peningkatan kemampuan
motorik, anak akan mampu menerima pengajaran sesuai dengan batasan jenjang
pendidikanya.
Faktor
yang Mempengaruhi Fsikomotorik Anak
a.
Faktor
pola asuh orang tua
b.
Gen
Dari Orang Tua
c.
Pengaruh
Lingkungan
d.
Interior
Ruang Belajar Mempengaruhi Peningkatan Potensi Psikomotorik Anak
e.
Warna
Tahapan-tahapan
pengembangan peserta didik :
a. Tahap Kognitif
Tahap ini ditandai dengan adanya gerakan
gerakan yang kaku dan lambat.
b. Tahap Asosiatif
Pada tahap ini seorang anak ataupun siswa
membutuhkan waktu yang lebih pendek untuk memikirkan tentang gerakanya, dia
mulai dapat mengasosiasikan gerakan yang sedang dipelajarinya dengan gerakan
yang sudah dikenal.
c. Tahap otonomi
Pada tahap ini seorang siswa telah
mencapai tingkat otonomi yang tinggi, proses belajarnya sudah hampir lengkap
meskipun dia masih dapat memperbaiki gerakan garakan yang dipelajarinya.
Tehnik Mengembangkan Potensi
Psikomotorik Pada Peserta Didik
a. Model Permainan Atau Out Bond
b. Model Meniru
c. Model Kelompok Belajar dan Bermain
·
Tanya
Jawab :
a. Tanya
1. Bagaiman cara menyeimbangkan orang yang
aktif psikomotorik dan akademik? (Dwi Kurniawati 139)
2. Apa yang dimaksud dengan gerakan yang
kaku dan lambat pada tahap kognitif? (Nayla Berliana 171)
3. Bagaimana hubungan antara psikomotorik dengan
psikologis? (Fennalia Putri 172)
b. Jawab
1. Tidak perlu diseimbangkan, karena setiap
orang mempunyai kemampuan yang berbeda-beda yang dapat dipengaruhi oleh faktor.
(Nayla
171) Bisa dikembangkan karena faktor dari diri anak tersebut dan lingkungan
yang mendukung.
2. Anak yang kaku dan lambat itu ditandai
oleh anak umur 2 tahun saat mereka masih belajar berjalan.
3. Jika kejiwaan terganggu, maka
psikomotoriknya terganggu.
·
Kesimpulan
:
Dapat diambil kesimpulan bahwa yang dimaksud
dengan perkembangan psikomotorik adalah perkembangankepribadian manusia yang
berhubungan dengan gerakan jasmaniah dan fungsiotot akibat adanya dorongan dari
pemikiran, perasaan dan kemauan daridalam diri seseorang.
Peningkatan potensi perkembangan psikomotorik merupakan salah satu faktor
yang sangat penting dalam kesuksesan pengajaran. Dengan peningkatan kemampuan
motorik, anak akan mampu menerima pengajaran sesuai dengan batasan jenjang
pendidikanya.
Faktor
yang Mempengaruhi Fsikomotorik Anak
·
Faktor
pola asuh orang tua
·
Gen
Dari Orang Tua
·
Pengaruh
Lingkungan
·
Interior
Ruang Belajar Mempengaruhi Peningkatan Potensi Psikomotorik Anak
·
Warna
Tahapan-tahapan
pengembangan peserta didik :
·
Tahap
Kognitif
·
Tahap
Asosiatif
·
Tahap
otonomi
Tehnik Mengembangkan Potensi
Psikomotorik Pada Peserta Didik :
·
Model
Permainan Atau Out Bond
·
Model
Meniru
·
Model
Kelompok Belajar dan Bermain
Tidak ada komentar:
Posting Komentar