JURNAL PERKEMBANGAN BELAJAR PESERTA DIDIK
ASPEK PERKEMBANGAN
SOSIAL PESERTA DIDIK
Di Ajukan Sebagai Tugas Mata Kuliah
Pengembangan Belajar Peserta Didik
Yang dibina Oleh Bapak Drs.
Nurwidodo, M.Kes
Di Susun Oleh :
If’alul Naufal
(201210070311136 )
Fidrianti
(201210070311154 )
Desi Wulansari
(201210070311166 )
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMDIYAH MALANG
Desember 2012
Kelompok IV
Ulfa Maulida
Farid (201210070311132
)
Waqiatus Sholiha (201210070311161)
Arga Satria (201210070311169)
ASPEK PERKEMBANGAN
SOSIAL PESERTA DIDIK
Ringkasan :
A.
PENGERTIAN
PERKEMBANGAN SOSIAL
Perkembangan sosial peserta
didik adalah tingkatan jalinan interaksi anak dengan orang lain, mulai dari
orang tua, saudara, teman bermain, hingga masyarakat secara luas. Sedangkan perkembangan emosional adalah
luapan perasaan ketiak anak berinteraksi dengan orang lain. Dengan demikian dapat dipahami bahwa
perkembangan social emosional tidak dapat dipisahkan. Dengan kata lain membahas perkembangan social
harus melibatkan emosional.
B.
TEORI
PERKEMBANGAN SOSIAL
Salah satu tokoh
psikologi perkembangan yang merumuskan teori perkembangan sosial peserta didik
adalah Erik Erison. Erik Erikson sangat
terkenal dengan tulisaanya di bidang psikologi anak.
C. PERKEMBANGAN SOSIAL (BAYI, KANAK-KANAK, REMAJA, DEWASA)
1.
Perkembangan sosial pada masa bayi
Interaksi sosial dengan orang lain sudah dimulai sejak masa bayi dengan
cara yang sangat sederhana. Pada tahun
pertama kehidupan, interaksi sosial anak sangat terbatas, yang utama dengan ibu
dan pengasuhnya. Interaksi tersebut dilakukan dengan pandangan, pendengaran dan bau badan. Kepedulian terhadap lingkungan hampir tidak ada, sehingga
apabila kebutuhannya sudah terpenuhi anak tidak peduli lagi terhadap
lingkungan.
2.
Perkembangan sosial pada masa prasekolah
Selama masa prasekolah, banyak anak yang mulai mengadakan hubungan dekat
dengan orang-orang non keluarga. Pada
saat anak menjelajahi dunia prasekolah mereka mengalami serangkaian situasi
sosial yang baru dan bervariasi.
Beberapa situasi baru berhubungan dengan bermain.
3.
Perkembangan sosial pada masa sekolah
Perkembangan sosial dan kepribadian
mulai dari usia pra sekolah sampa akhirmasa sekolah ditandai oleh
meluasnya lingkungan sosial. Anak-anak mulai melepaskan diri dari keluarga dan
makin mendekatkan diri pada orang-orang disamping keluarga
4.
Perkembangan sosial pada masa remaja
Pada usia remaja pergaulan dan interaksi sosial dengan teman sebaya
bertambah luas dan kompleks dibandingkan denga masa-masa sebelumnya termasuk
pergaulan dengan lawan jenis. Pemuasan
interlektual juga didapatkan oleh remaja dalam kelompoknya dengan berdiskusi,
berdebat untuk memecahkan masalah.
D. Faktor – faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Sosial
Perkembangan sosial anak dipengaruhi beberapa faktor yaitu :
1.
Keluarga
2.
KematanganStatus Sosial Ekonomi
3.
Pendidikan
4.
Kapasitas Mental : Emosi dan Intelegensi
Tanya jawab :
1. Fenalia putrid (172)
Pertanyaan :
interaksi pada saat bayi untuk kedepannya bagaimana
dan berikan contoh nya ?
jawaban :
saat merek msih kecil ketika mereka berinteraksi dengan ibu dia akan
bias tersenyum , tergantung pada mereka ketika masih kecil dan tergantung pada
lingkungan mereka.
2.
Diyah ayu
wulandari (158)
Pertanyaan :
Apakah bias peserta
didik yang pendiam mengembangkan/ menyerap dirinya ?
Jawaban :
Bisa, tapi
kemungkinan sangat kecil karna orang diam kurang berinteraksi dengan orang jadi
kurang dapat informasi dari orang lain.
3. Nindy nazula (170)
Pertanyaan :
Perkembangan social,
masa remaja, massa social, perkembangan social pada massa usia lanjut, jelaskan
!
Jawaban :
Seperti kita ,
dewasa itu tidak tergantung umur lagi , perkembangan dewasa sudah relative
dengan lingkungannnya.
Kesimpulan :
Interaksi sosial dengan orang lain sudah dimulai sejak masa bayi sampai
akhir hayat.
Beberapa perilaku yang muncul pada massa bayi antara lain imitasi, shyness, pependancy, acceptance, or
authority, revalry, attention seeking dan coorperation behavior. Pada masa prasek dan yang menonjol adalah sikap simpatinya. Pada masa remaja interaksi
sosial dengan temaan sebaya bertambah luas dan kompleks. Perkembangan sosial
pada masa dewasa dibagi menjadi tiga, yaitu dewasa dini, dewasa madya dan
dewasa akhir.
Faktor – faktor yang mempengaruhi perkembangan sosial yaitu :
1.
Keluarga ; merupakan pengaruh terhadap berbagai aspek perkembangan
sosialnya.
2.
Pematangan ; diperlukan agar dapat bersosialisasi dengan baik.
3.
Status Sosial Ekonomi ; kehidupan sosial banyak dipengaruhi oleh kondisi
sosial ekonomi dalam keluarga.
4.
Pendidikan ; merupakan proses sosialisasi anak yang terarah.
5.
Emosi dan Intelegenci ; anak yang berkemampuan intelek tinggi akan
berkemampuan berbaha dengan baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar